Lestarikan Budaya Arakan Pengantin

TECHNICAL MEETING : Technical Meeting Festival Arakan Pengantin untuk memeriahkan HUT Pontianak yang ke-242, Rabu (16/10).  MEIDY KHADAFI/PONTIANAK POST

*SEMARAK HUT KE-242 KOTA PONTIANAK

PONTIANAK—Usai menggelar Balap Kopi, panitia penyelenggara Hari Ulang Tahun ke-242 Kota Pontianak, kembali akan menyuguhkan sejumlah perlombaan spektakuler. Salah satunya adalah Festival Arakan Pengantin.“Usai lomba balap kopi, 19 Oktober mendatang kita akan kembali menggelar Festival Arakan Pengantin di halaman Kantor Wali Kota Pontianak,” kata Ketua Pantia Pelaksana HUT Pontianak, Budi Darmawan, Rabu (16/10) usai technical meeting bagi para peserta Festival Arakan Pengantin di Pontianak Post.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kata Budi Darmawan, kali ini selain perwakilan setiap kecamatan di Kota Pontianak, Festival Arakan Pengantin juga diikuti oleh perwakilan dari Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Kalbar. “Karena jumlah peserta bertambah, apalagi diikuti perwakilan BMPD kita yakin Festival Arakan Pengantin tahun ini berlangsung lebih meriah,” katanya.

Perwakilan BMPD Kalbar, M. Safari mengatakan tahun ini pihaknya turut serta mengikuti lomba lantaran ingin berpartisipasi menyemarakkan hari jadi Kota Pontianak. “Kita sama-sama berharap rangkaian perayaan hari jadi Kota Pontianak tahun ini bisa lebih semarak. Dan semoga saja dengan hadirnya perwakilan BMPD bisa menambah warna dalam ajang festival ini,” kata M. Safari.

Kendati menjadi pendatang baru, pihaknya mematok target untuk menampilkan yang terbaik. “Dengan kekompakan dan kesungguhan, kami yakin bisa memberikan yang terbaik. Namun yang paling utama kita tetap ingin menyemarakkan hari jadi Kota Pontianak,” ungkapnya.

Sebagaimana diketahui sejak dua tahun berturut-turut, Kecamatan Pontianak Kota selalu meraih predikat jawara pada Festival Arakan Pengantin. Tahun ini, perwakilan dari Kecamatan Pontianak Kota kembali menargetkan untuk tetap bertahan menjadi juara. “Sejumlah persiapan telah kita lakukan agar bisa menjadi yang terbaik dan semoga saja tahun ini kami bisa kembali menyabet predikat juara satu,”  ujar perwakilan peserta dari Kecamatan Pontianak Kota, Rudi Sudira.

Salah satu juri festival, Syarif Selamat Joesoef Alqadrie, menyambut baik rangkaian kegiatan HUT Kota Pontianak. “Kegiatan ini merupakan event positif yang secara tak langsung juga memotivasi semua kalangan termasuk generasi muda untuk melestarikan seni dan budaya Pontianak. Saya berharap kegiatan seperti ini bisa semakin sering untuk dilaksanakan,” katanya.

Pria yang dikenal sebagai budayawan ini mengatakan ada sejumlah kriteria yang dinilai saat penjurian antara lain kreativitas, penampilan, pakaian, kekompakan dan  improvisasi. Selain dari kalangan budayawan dan tatarias, penjurian festival ini juga akan melibatkan Wali Kota Pontianak, Sutarmidji.

Selain Festival Arakan Pengantin,  20 Oktober hingga 23 Oktober juga akan digelar Festival Meriam Karbit yang dikuti peserta komunitas meriam bertempat di Alun-alun Kapuas. Kemudian pada 27 Oktober juga akan di gelar Festival Drum Band dan Fashion Road dengan peserta dari kalangan pelajar SD, SMP, dan SMA se-Kota Pontianak dan sekitarnya di Pontianak Post jalan Gajah Mada Pontianak. (ash)